9 Jan-Dijamin Melalui Perjanjian
- Get link
- X
- Other Apps
Dijamin Melalui Perjanjian
Bacaan Hari Ini: Kejadian 15:8-9—Genesis 15:8-9
Kejadian 15:8-21 (TB) Kata Abram: "Ya Tuhan ALLAH, dari manakah aku tahu, bahwa aku akan memilikinya?"
Firman TUHAN kepadanya: "Ambillah bagi-Ku seekor lembu betina berumur tiga tahun, seekor kambing betina berumur tiga tahun, seekor domba jantan berumur tiga tahun, seekor burung tekukur dan seekor anak burung merpati."
Diambilnyalah semuanya itu bagi TUHAN, dipotong dua, lalu diletakkannya bagian-bagian itu yang satu di samping yang lain, tetapi burung-burung itu tidak dipotong dua. Ketika burung-burung buas hinggap pada daging binatang-binatang itu, maka Abram mengusirnya. Menjelang matahari terbenam, tertidurlah Abram dengan nyenyak. Lalu turunlah meliputinya gelap gulita yang mengerikan. Firman TUHAN kepada Abram: "Ketahuilah dengan sesungguhnya bahwa keturunanmu akan menjadi orang asing dalam suatu negeri, yang bukan kepunyaan mereka, dan bahwa mereka akan diperbudak dan dianiaya, empat ratus tahun lamanya. Tetapi bangsa yang akan memperbudak mereka, akan Kuhukum, dan sesudah itu mereka akan keluar dengan membawa harta benda yang banyak. Tetapi engkau akan pergi kepada nenek moyangmu dengan sejahtera; engkau akan dikuburkan pada waktu telah putih rambutmu. Tetapi keturunan yang keempat akan kembali ke sini, sebab sebelum itu kedurjanaan orang Amori itu belum genap." Ketika matahari telah terbenam, dan hari menjadi gelap, maka kelihatanlah perapian yang berasap beserta suluh yang berapi lewat di antara potongan-potongan daging itu. Pada hari itulah TUHAN mengadakan perjanjian dengan Abram serta berfirman: "Kepada keturunanmulah Kuberikan negeri ini, mulai dari sungai Mesir sampai ke sungai yang besar itu, sungai Efrat: yakni tanah orang Keni, orang Kenas, orang Kadmon, orang Het, orang Feris, orang Refaim, orang Amori, orang Kanaan, orang Girgasi dan orang Yebus itu."
Apakah Anda putus asa karena terobosan yang Anda telah
doakan selama ini belum terwujud? Mungkin sudah beberapa hari
bahkan beberapa minggu dan Anda sedang bertanya,
"Bagaimanakah aku dapat mengetahui bahwa aku akan
memperolehnya?" Abraham menghadapi keadaan yang sama dan
mengajukan kepada Tuhan pertanyaan yang sama. Kemudian Tuhan
menjawab, "Ambillah bagi-Ku seekor lembu betina berumur tiga
tahun, seekor kambing betina berumur tiga tahun, seekor domba
jantan berumur tiga tahun, seekor burung tekukur dan seekor anak
burung merpati. Betapa anehnya jawaban itu!
Tetapi jika
Anda terus membaca (Kejadian 15:10-21)—Genesis 15:10-21, Anda akan menyadari bahwa
Tuhan menganggap serius pertanyaan Abraham, dan melanjutkan untuk
memperlihatkan kepadanya betapa seriusnya Ia tentang menjadi
penyedia kebutuhan, pelindung dan pemberi berkat. Tuhan begitu
serius sehingga Ia bersedia mengikat diri-Nya sendirí pada suatu
perjanjían.
Apakah yang disebut dengan perjanjian itu?
Itu adalah semacam kontrak. Tetapi, itu sebenarnya lebih dari
suatu kontrak. Suatu kontrak hanya mengikat untuk suatu waktu
tertentu, seperti lima tahun atau tujuh tahun, atau sampai
beberapa persyaratan telah dipenuhi. Tetapi suatu perjanjian
bersifat kekal. Sesuatu yang permanen. Satu-satunya jalan keluar
adalah melalui kematian. Itulah sebabnya mengapa pernikahan adalah
suatu perjanjian, bukan kontrak. Itu bersifat permanen"Sampai
maut memisahkan kita."
Pada masa Alkitab, jika Anda
memutuskan suatu perjanjian dengan Seseorang Anda membawa seekor
hewan, biasanya seekor domba atau kambing jantan, dan membunuhnya
dengan cara membelah hewan itu menjadi dua. Kemudian, Anda akan
menghadapi mitra perjanjian Anda dan berjalan mendekati satu sama
lain di antara kedua potong hewan tersebut, saling berpapasan di
bagian tengah.
Semua ini berarti bahwa kedua pihak
diwajibkan untuk melindungi dan menyediakan kebutuhan satu sama
lain. Apa pun yang menjadi milik Anda adalah milik mitra Anda dan
apa pun yang menjadi milik mitra Anda adalah milik Anda. Tentu
saja, pihak yang diuntungkan adalah pihak yang memiliki lebih
sedikit atau lebih miskin.
Hari ini, Tuhan ada dalam
perjanjian dengan kita. Kita adalah pihak yang memiliki lebih
sedikit atau lebih miskin. Kita tidak memiliki apa pun yang dapat
kita tawarkan kepada Tuhan. Tetapi Tuhan, sebagai pribadi yang
paling kaya dan paling berkuasa di seluruh jagad raya, memiliki
segala sesuatu untuk ditawarkan kepada kita!
Sahabat,
Tuhan telah mengikat diri-Nya sendiri pada suatu perjanjian, suatu
jaminan kuat akan berkat dan kecukupan-Nya dalam kehidupan Anda
dan semuanya itu adalah untuk keuntungan Anda. Terobosan yang
sedang Anda nanti-nantikan telah dijamin melalui perjanjian!
Renungan
Hari Ini:
Tuhan telah mengikat diri-Nya sendiri pada suatu perjanjian,
suatu jaminan kuat akan berkat dan kecukupan-Nya dalam kebidupan
Anda.
URL FOR SHARING:
- Get link
- X
- Other Apps
Comments
Post a Comment